Kubu Raya, Polda Kalbar - Polisi kembali menggelar Ngopi Presisi dalam Juma't Curhat ini dilakukan untuk menyerap aspirasi masyarakat di Kabupaten Kubu Raya. hari ini polisi mendapatkan keluhan tentang maraknya balap liar, peredaran narkoba dan kemacetan lalu lintas.
Penuh keharmonisan dialog tanya jawab dan saling bertukar informasi serta solusi di Cafe Cyber World, Jalan Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya sangat berisi inovatif dan kreatif, Jumat (3/2/23).
Didampingi para pejabat utama, Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat, S.H., S.I.K., mengatakan Polisi wajib membangun komunikasi dua arah dengan masyarakat sehingga dapat menampung keluhan dan aspirasi warga, sehingga Polisi dapat segera memberikan solusinya dengan cepat dan jika itu bukan berkenaan dengan tugas polsi kita akan mengupayakan kordinasi dengan instasi terkait sehingga trobule terselesaikan.
Kades Sungai Raya Pitut Dwi Yugono,S.E mewakilkan keluhan masyarakatnya mengatakan, Mendukung Program Juma't Curhat yang dilakukan Polres Kubu Raya secara maraton dalam rangka menampung keluhan masyarakat secara langsung, sehingga masyaratakat mendapatkan solusi dan pencerahan di bidang Kambtibmas.
" Desa Sungai Raya memiliki 16.597 jiwa dan luas 435 Ha dan memiliki 5 Dusun yang didalmnya terdapat 66 Rt dan 12 Rw, dimana Desa Sugai Raya berada di Posisi terdepan dengan perbatasan Kota Pontianak dengan demikian secara otomatis kerawan kamtibmas cukup tinggi terkait penyalahgunaan narkoba sehingga angka pencurian cukup tinggi, bebernya.
" Terkait hal itu kerjasama antara Polsek Sungai Raya dan Koramil sudah berjalan baik, sertiap kegiatan Desa kami selalu melibatkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa, namun kami mengharapkan adanya patroli secara rutin dari pihak Kepolisian sehingga dapat menciptakan rasa aman serta kondusifitas di Kabiupaten Kubu Raya, harap Pitut.
Kadus Siaga Evi Novianti menambahkan, adanya stigma tentang adanya biaya dalam membuat laporan pencurian, kami berharap dapat penjelasan apakah benar ada biaya dalam membuat laporan tersebut. Dalam pemilu 2024 ini bagaimana saran Polri kepada masyarakat dalam menyikapinya, serta balap liar yang marak di Jalan Ahmad Yani, kami berharap ada tindak lanjut sehingga dapat memberikan efek jera bagi oknum yang melakukan balap liar tersebut karena sangat meresahkan dan menggangu ketertiban umum, terangnya.
Selanjutnya keluhan dari Kadus Sudirman Budi Pranoto mengatakan, Kemacetan panjang sering terjadi di simpang empat jembatan tol kapuas II dan Jalan Adisucipto, kami berharap kepada pihak kepolisian dapat membuat satu ide dalam mengatasi kemacetan terebut, tuturnya.
Pertanyaan itu langsung direspon Kapolres Kubu Raya, Arief mengatakan Sinergitas menjadi kunci dari keberhasilan aparatur pemerintah dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah dari Kecamatan, Desa hingga Dusun terpencil dimana Bhabinkamtibmas dan Babinsa menjadi garda terdepan dalam memberikan rasa aman dan nyamandi tengah-tengah masyarakat.
" Kami dari pihak kepolisian wajib dalam mengawasi dan memonitoring setiap aktivitas masyarakat, dimana kegiatan itu upaya kami dalam memberantas peredaran Narkoba di Kabupaten Kubu Raya. Mengingat tugas ini sangat membutuhkan informasi dari masyarakat kiranya kami perlu dukungan untuk membantu kami dalam bentuk informasi sehingga kami dapat melakukan upaya kepolisan, terangnya
Terkait Pemilu tahun 2024, kepada masyarakat agar lebih smart dalam menerima perkembangan berita baik melalui media sosial maupun dari orang lain sehingga tidak terjerumus dengan isu yang menyesatkan agar kita semua dapat menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Kubu Raya.
" Diamana kedepannya tugas Polri dalam menghadapi pemilu 2023 semakin berat tentunya kami mohon dukungan, sambungnya
Untuk Balap liar akan kami tindak lanjuti dan akan kami tindak tegas kepada para pelaku tersebut, silahkan bagi bapak ibu yang melihat dan mendengar dapat menyampaikan kepada pihak kepolisian melalui via telpon dan kami memiliki Tim PRC yang setiap harinya melakukan patroli mobiling di tempat-tempat rawan.
" Kemacetan arus lalu lintas di Jembatan tol Kapuas II kami akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan Dinas Perhubungan Kubu Raya dalam menangani kemacetan arus lalu lintas yang sering terjadi, dimana Volume kendaraan cukup tinggi tentunya jebatan Tol kapuas II sangat tidak memadai, semoga kedepannya akan terbangun jembatan gandeng agar kemacetan tersebut dapat teratasi, dimana kita ketahui bersama akses menuju ke Kabupaten lain melewati Jembatan tol Kapuas II yang berada di Kabupaten Kubu Raya, ungkapnya
Selanjutnya Arief pun menuturkan, Beredarnya isu Penculikan anak yang tersebar di jejaringan media sosial dan melalui pesan Whatsapp yang diteruskan berkali-kali dalam beberapa hari ini sangat membuat resah warga, tidak hanya di Kabupaten Kubu Raya namun juga terasa di Daerah lain, kami mengharapkan jika belum diketahui kebenarannya untuk tidak mempercai berita tersebut, namun jika peristiwa itu benar segera melaporkan kepada kami, tegas Arief
Kegiatan Ngopi Presisi Jumat Curhat diselenggarakan bertujuan agar masyarakat tidak segan untuk memberikan masukan, saran serta membuat pengaduan kepada pihak Kepolisian sehingga transparansi informasi pelayanan publik tersampaikan.
Komentar
Posting Komentar